Luahan hati.....sememangnya blog ni tempat Shikin luahkan hati......nasiblah siapa yang membacanya.Kadang-kadang dalam kehidupan ini kita sering merasa diri kita tidak dihargai. Tapi sebenarnya ianya adalah salah diri kita sendiri...IT'sALL ABOUT YOU! bukan orang lain...ingatlah jangan sesekali kita risaukan perkataan atau penghargaan orang terhadap diri kita tapi bagaimana kita kita menghargai orang lain dalam hidup kita
Biarlah kita tidak dihargai tetapi masih ada harga diri sendiri dalam hidup ini...Janganlah kita hilang haga diri demi untuk dihargai. Mungkin kita tidak sehebat dan hanyalah manusia biasa yang tidak punya apa-apa kelebihan dan tidak pandai menonjolkan diri sebab itu kita merasa diri kita tidak dihargai oleh orang lain terutamnanya dalam pekerjaan kita.
Prestasi bukanlah suatu kebetulan tetapi ianya adalah satu susunan strategi diri . Mungkin kita tidak pandai mengatur strategi kita untuk menonjolkan prestasi diri untuk dinilai dan dihargai oleh orang lain. Ingatlah jika kita mengimpikan prestasi yang dihargai berusahalah dengan gigih tetapi jangan sampai kita memijak orang lain untuk berjaya.
Belajarlah dari kehidupan Andai kita melawan arus kita perlu lebih kuat dari orang lain kerana kita selalunya berseorangan . Kalau kita maju kita akan sampai ke destinasi yang dituju tapi andai kita lemah makan mundurlah kita.
Ingatlah harga diri bukanlah maknanya kita kita menjadi manusia yang ego dan sombong dengan kelebihan diri. Pengertian Harga Diri (Self Esteem) Stuart dan Sundeen (1991), mengatakan bahwa harga diri (self esteem) adalah penilaian individu terhadap hasil yang dicapai dengan menganalisa seberapa jauh perilaku memenuhi ideal dirinya.DAPAT diartikan bahwa harga diri menggambarkan sejauhmana individu tersebut menilai dirinya sebagai orang yang memeiliki kemampuan, keberartian, berharga, dan kompeten.
Sedangkan menurut Gilmore (dalam Akhmad Sudrajad) mengemukakan bahwa: “….self esteem is a personal judgement of worthiness that is a personal that is expressed in attitude the individual holds toward himself. Pendapat ini menerangkan bahwa harga diri merupakan penilaian individu terhadap kehormatan dirinya, yang diekspresikan melalui sikap terhadap dirinya. Sementara itu, Buss (1973) memberikan pengertian harga diri (self esteem) sebagai penilaian individu terhadap dirinya sendiri, yang sifatnya implisit dan tidak diverbalisasikan.
Erti Harga Diri (Self Esteem)
I’M NOT PERFECT (POEM)
I’M NOT PERFECT (POEM)
Menurut pendapat beberapa ahli tersebut, maka penulisDAPAT menyimpulkan bahwa harga diri (self esteem) adalah penilaian individu terhadap kehormatan diri, melalui sikap terhadap dirinya sendiri yang sifatnya implisit dan tidak diverbalisasikan dan menggambarkan sejauh mana individu tersebut menilai dirinya sebagai orang yang memeiliki kemampuan, keberartian, berharga, dan kompeten.
Read more: Pengertian Harga Diri
Ya Allah…
wahai Tuhan yang memegang rahsia segala sesuatu,
jadikanlah aku redha terhadap apa-apapun yang Engkau tetapkan
Dan jadikan barakah dalam apa-apa yang Engkau takdirkan,
Wahai Tuhan yang memegang hikmah segala sesuatu,
Andai Engkau berkehendak lain,
Sesungguhnya sebenar-benarnya kehidupan adalah kehidupan akhirat,
Maka jadikanlah kehendakMu, bukan kehendakku…
Sesungguhnya aku tidak mengetahui, sedangkan Engkau Maha Mengetahui, Takdirkanlah kebaikan bagiku, dan jadikanlah hatiku meredhainya…
Jangan lupa, andalah yang menentukan hala hidup anda. Betul, bukan mudah untuk mengawal perasaan tetapi anda mesti sentiasa berfikiran positif. Beritahu diri bahawa anda perlu bergembira dan ia merupakan satu permulaan yang baik. Ada orang suka menulis (mungkin: "Saya akan berasa lebih baik setiap hari") untuk mengingatkan diri mereka sendiri. Tuliskan ia di cermin anda, katakannya pada diri anda setiap hari dan fikirkannya, merupakan beberapa cara untuk membuatkan anda lebih bersungguh-sungguh. Sekiranya sebelum ini anda asyik memikirkan "Saya tak boleh" atau "Kehidupan sungguh membosankan", ubahlah kepada "Saya boleh" atau "Kehidupan itu sungguh indah". Percayalah, ia akan menjadi kenyataan.
Hasan Al-Basri berkata : “Aku tahu rezekiku tidak dimakan orang lain, keranaNya hatiku tenang. Aku tahu amalan-amalanku tidak mungkin dilakukan orang lain, maka aku sibukkan diriku dengan beramal. Aku tahu Allah selalu melihatku,keranaNya aku malu bila Allah mendapatiku melakukan maksiat. Aku tahu kematian menantiku, maka aku persiapkan bekal untuk berjumpa dengan Robb-Ku”
Semakin bertambah keilmuan dan kekayaan seseorang, akan makin besar pula amanah yang dibeban olehnya. Tirulah padi, semakin berisi semakin menunduk (Abdullah Ibn Adam)
Kebenaran tidak diukur dengan banyaknya orang yang mau melakukannya, namun kebenaran adalah apa saja yang mendasari Al-Qur’an dan As-Sunnah dengan pemahaman salafus salih (Anisya LM)
Perbanyaklah menanam kebaikan meskipun orang yang menerima kebaikan itu tidak membalas seperti yang kita tanam, pasti akan ditanam hasilnya, entah sekarang atau esok, atau mungkin jadi ladang amal di akhirat kelak (Gilang)
Manusia yang paling lemah adalah orang yang tidak mampu mencari teman. Namun yang lebih lemah dari itu adalah orang yangMENDAPATKAN banyak teman tetapi menyia-nyiakannya. (Ali bin Abi Thalib)
Kita berdoa jika kesusahan dan memerlukan sesuatu, mestinya kita juga berdoa dalam kegembiraan besar dan rezeki melimpah (Khalil Gibran)
Hiduplah seperti pohon kayu yang lebat buahnya, hidup di tepi jalan dan dilempari dengan batu, tapi membalas dengan buah (Abu Bakar Sibli)
Apabila kamu tidak bisa berbuat kebaikan kepada orang lain dengan kekayaanmu, maka
berilah mereka kebaikan dengan wajahmu yang berseri-seri, disertai akhlak yang baik (Nabi Muhammad Saw.)
Kerana manusia cinta akan dirinya, tersembunyilah baginya aib dirinya. Tidak kelihatan olehnya walaupun nyata. Kecil di pandangnya walau bagaimana pun besarnya (Jalinus At Thabib)
:)ANDA INGIN SUCCESS????? Berani berubah utk kejayaan ......sayangi diri anda...salam sayang..sayang selalu....Shikin berkongsi bukan untuk dinilai atau dikeji...ikhlas luahan hati Sayang Shikin
No comments:
Post a Comment